Swarasultra.com, Manado - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi bersama Unit Pelaksana Proyek (UPP) Sulawesi Utara berbagi kebahagiaan dengan Panti Asuhan dan Pesantren Darul Istiqomah Manado pada Kamis (13/03/2025). Dengan mengusung tema “Energi yang Bersih untuk Jalani Bulan Suci”, kegiatan ini merupakan bagian dari program Safari Ramadan PLN UIP Sulawesi yang dilaksanakan di seluruh unit pelaksana proyek.
PLN Unit Pelaksana Proyek Sulawesi Utara berbagi kebahagiaan dengan anak Panti Asuhan dan Pesantren. (Foto : Istimewa)
Acara Safari Ramadan ini dihadiri oleh Senior Manager Perencanaan PLN UIP Sulawesi, Misdjan Endang Subrata, Senior Manager Keuangan, Anggaran, dan Umum UIP Sulawesi Novianto Hericahyono, Manager UPP Sulut Muhammad Arfah Aboe Kasim, serta pegawai dan TAD UPP Sulut. Hadir pula anak-anak dan pengurus Panti Asuhan dan Pesantren Darul Istiqomah Manado, serta Ustaz Ramli Abas sebagai penceramah.
Manager UPP Sulut, Muhammad Arfah Aboe Kasim menyampaikan bahwa kegiatan Safari Ramadan ini membawa berkah tersendiri bagi pekerjaan yang tengah dilaksanakan oleh PLN. Salah satu proyek yang dikerjakan, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sulut-1, berhasil melewati tahap milestone load rejection 100% sebelum acara Safari Ramadan berlangsung.
“Milestone ini merupakan salah satu tahapan pengujian sebelum pembangkit beroperasi secara terus-menerus. Tahapan ini sempat mengalami kendala dan melalui beberapa kali pengujian ulang. Alhamdulillah, berkah Ramadan akhirnya dapat terselesaikan beberapa saat sebelum pelaksanaan Safari Ramadan,” tutur Arfah.
Pada kesempatan yang sama, Senior Manager Perencanaan UIP Sulawesi, Misdjan Endang Subrata, menuturkan pentingnya meningkatkan kebersamaan khususnya di Bulan Ramadan ini. Subrata menyampaikan bahwa sebagai bagian dari sektor ketenagalistrikan kita memiliki tanggung jawab besar dalam membangun sistem kelistrikan baik itu pembangkit, transmisi dan gardu induk dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Listrik bukan hanya sebagai energi untuk penerangan, tetapi fondasi untuk pertumbuhan ekonomi, pendidikan, kesehatan dan juga pendukung kegiatan spiritual.
“Yang kita lakukan merupakan ibadah. Mari kita semua untuk menjadikan Ramadan sebagai momentum untuk memperbaiki diri, meningkatkan kualitas hidup, dan sebagai motivasi diri untuk tetap bersemangat dalam bekerja dan memastikan listrik akan selalu ada untuk masa depan dan generasi yang lebih baik,” ajak Subrata.
Sementara itu, Ustaz Ramli Abas mengapresiasi langkah PLN dalam menjalankan Safari Ramadan secara rutin dan mengajak anak-anak panti asuhan untuk berbagi kebahagiaan. “Dengan memastikan sebagian rezeki mengalir kepada mereka yang lemah, yatim, dan kaum miskin, ini adalah salah satu cara kita bersyukur. Semoga dengan upaya ini, Allah SWT senantiasa menjaga keberlangsungan perusahaan ini, karena listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat,” pungkasnya.
Pengurus Panti Asuhan dan Pesantren Darul Istiqomah Manado, Ahmad Fuad, turut menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh PLN. “Berkat bantuan dari PLN, santri yatim merasa senang dan bahagia menerima langsung perhatian ini. Selain itu, kami sebagai pengurus juga merasa sangat terbantu. Kami berharap PLN diberi kelancaran dalam menjalankan tugasnya, sehingga dapat terus membantu masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu,” tutup Ahmad. (Red)
