• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    PDI Perjuangan dan Gerindra Finalkan Arah Koalisi di Pilwali Kota Kendari

    Redaksi Swarasultra.com
    Kamis, 25 Juli 2024, 14.44 WITA Last Updated 2024-07-25T06:45:49Z

    H. Ishak Ismail, Ketua DPD II PDIP Kota Kendari. (Foto : Istimewa)
    Swarasultra.com, Kendari - Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Kendari H.Ishak Ismail SH tanggapi santai pernyataan salah satu pengurus DPD PDI Perjuangan Sultra, Agus Sanaa bahwa dirinya mundur dari pencalonan Walikota Kendari.

    Melalui sambungan telepon langsung dari Jakarta, Ishak Ismail atau dikenal dengan panggilan Anak Lorong ini menegaskan bahwa dirinya belum mundur.

    "Kita masih mengkalkulasi seperti apa potensi arah Koalisi Pilwali kota Kendari yang sangat  dinamis sebagaimana yang teman teman ketahui untuk memenuhi syarat pencalonan minimal 20% kursi (7 kursi), sehingga kami pasti akan memilih koalisi yang punya potensi menang," ungkapnya.

    Sampai saat ini, lanjut Anak Lorong, pihaknya masih terus melakukan penjajakan koalisi untuk memantapkan, karena sampai saat ini dari semua calon belum ada yang pasti berkoalisi dan berpasangan dengan siapa karena masih rawan bongkar pasang calon maupun koalisi.

    Ia menjelaskan bahwa PDI Perjuangan memiliki opsi opsi lain sehingga kalaupun dirinya tidak maju nantinya karena kita harus rasional atau lebih kepada kepentingan partai dan diskusinya sudah sampai ke DPP. Dan lebih kurang dua minggu lalu Ishak mengaku dipanggil ke DPP di situ ada pengurus DPP Wiryanti Sukamdani, kemudian ketua DPD Lukman Abunawas.

    Kongkritnya jika lambat dalam mengambil keputusan PDI Perjuangan Kota Kendari maka rawan tidak dapat koalisi, dalam situasi itu tentu harus lebih bijak dalam mengambil langkah langkah strategis sebagaimana saran ketua DPD PDI Perjuangan Sultra.

    "Kemudian Koalisi Insya Allah untuk sementara PDI Perjuangan bersama partai Gerindra, dan kamipun welcome untuk partai partai lain. Soal simulasi pasangan kami lagi mantapkan dan pasti kader tulen bukan kader yang ideologinya warna-Warni," tegasnya.

    Selain itu, Ishak Ismail menggaris bawahi dinamika politik Kota Kendari harus dilihat lebih utuh untuk kepentingan masyarakat, sehingga baginya kekuasaan itu adalah amanah yang harus di jalankan dengan benar.

    "Pilwali kota Kendari kita jadikan ajang untuk memilih Walikota dan Wakil Walikota yang memiliki akses keselarasan dengan pemerintah pusat, agar kota kita ini lebih maju dan moderen selain sebagai Kota jasa juga sebagai Kota investasi," tutupnya. (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini