Swarasultra.com, Kendari - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra) gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan pemilihan Gubernur, salah satunya dengan menghadirkan artis Ibu Kota.
Sekretaris KPU Sultra, Syafruddin. (Foto : Istimewa)
Terkait kehadiran artis dalam sosialisasi tersebut, Sekretaris KPU Sultra, Syafruddin mengatakan bahwa artis itu bagian dari upaya untuk menarik minat masyarakat untuk menghadiri sebuah event. Sebab yang dilakukan pihaknya dalam sosialisasi itu adalah memberi informasi terhadap semua aspek yang terkait dengan pelaksanaan pemilihan Gubernur.
"Jadi kalau kita menghadirkan artis itu kan ada bagian dari trik untuk bagaimana bisa mengumpulkan massa, kalau kita hanya melakukan dalam bentuk orasi tertentu kan saya kira teman-teman akan paham itu akan sangat sulit untuk menghadirkan masa," ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya Jumat (26/7/2024).
Syafruddin menjelaskan, mungkin ada pihak yang merasa mengundang artis itu sebagai pemborosan namun hal itu jangan hanya dilihat satu sisi dan mesti dilihat semua kegiatan, karena kegiatan ini tidak hanya Sultra semua KPU Provinsi dan KPU Kabupaten melakukan hal yang sama. Kehadiran artis ini juga untuk memeriahkan peluncuran maskot dan jingle dalam bentuk sosialisasi.
"Nah hari ini adalah kita tidak hanya melakukan sosialisasi terhadap maskot dan single tetapi kita mengumpulkan program yang disebut titik kumpul," ucapnya.
Syafruddin bilang, titik kumpul kegiatan di bagian tengah yang akan digelar besok malam oleh KPU Provinsi lalu kemudian itu akan bergilir ke Kabupaten Kota. Dan itu wajib dilaksanakan, start-nya kita kemas dalam bentuk sosialisasi maskot dan jingle tetapi intinya pelaksanaan peluncuran program
"Jadi kalau ada yang mengatakan bahwa itu pemborosan, tapi kita melihat output dari kegiatan ini sangat banyak karena apa yang kita lakukan mengedarkan brosur tentang mengajak teman-teman memahami Jujur Pemilu melakukan sosialisasi pelaksanaan tahapan hari H-27 karena masih ada yang belum tahu mengenai hal itu," terang Syafruddin.
Lanjutnya sifat pelaksanaan sosialisasi yang dilaksanakan di indoor itu dihadiri peserta tapi jika pelaksanaan di luar itu menghadirkan masyarakat. Sehingga pihaknya mengundang artis sebagai daya tarik masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan sosialisasi tersebut.
"Kita harapkan ribuan orang bisa hadir dan mendengarkan sosialisasi pelaksanaan tahapan pemilihan gubernur dan wakilnya," pungkasnya. (Red)
.jpg "Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-60 Tahun 2024, Pj Gubernur : Kesehatan Tanggung Jawab Bersama")
