• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Atasi Penyebaran DBD, FPRB Sultra Lakukan Fogging di Sekolah di Kendari

    Redaksi Swarasultra.com
    Sabtu, 20 Januari 2024, 15.48 WITA Last Updated 2024-01-20T07:48:52Z

    Forum Pengurangan Resiko Bencana melakukan Fogging di beberapa sekolah di Kendari. (Foto : Istimewa)
    Swarasultracom, Kendari - Forum Pengurangan Resiko bencana (FPRB) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan aksi penyemprotan (fogging) di dua titik di Kota Kendari, Sabtu (20/1/2024) pagi. Hal ini sebagai bentuk perhatian terhadap penyebaran penyakit  Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Kendari.

    Sekolah yang menjadi titik penyemprotan adalah SD Negeri 84 Kendari dan SMP Negeri 1 Kendari.

    Ketua FPRB Sultra, Yudhianto Mahardika mengatakan bahwa fogging yang dilakukan ini dalam rangka upaya untuk meminimalisir penyakit demam berdarah dengue yang mulai ditemukan di kota Kendari.

    "Hari ini, kita lakukan langkah awal untuk meminimalisir penyebaran DBD yang sangat membahayakan semua orang terutama anak-anak," ungkapnya.

    Lebih lanjut, anggota DPRD Sultra ini mengaku jika pihaknya fokus di sekolah sekolah terlebih dahulu karena penyakit DBD ini sangat rentan menyerang usia anak-anak.

    "Kita fokus di sekolah sekolah karena kita tau banyak anak kecil dan mereka berpotensi terkena DBD," jelasnya.

    Di lokasi yang sama, Wakil Kepala Sekolah SD Negeri 84 Kendari, Muh. Rasyid mengapresiasi langkah Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Sultra yang melakukan fogging.

    "Kami sebagai pimpinan berterimakasih atas aksi nyata yang dilakukan FPRB Sultra. Semoga ini terus berjalan untuk meminimalisir terjangkitnya anak anak kita," tuturnya.

    Di lokasi berbeda Abdul Hamid mengucapkan terimakasih untuk aksi nyata yang dilakukan FPRB Sultra dibawah Komando Yudianto Mahardika.

    "Tentunya, aksi fogging ini berdampak positif terhadap sekolah kami, karena ini merupakan langkah nyata dalam meminimalisir penyebaran wabah DBD," bebernya. (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini