• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    DPRD Sultra Agendakan Ulang RDP Soal Pemusnahan Kosmetik Tak Sesuai SOP

    Redaksi Swarasultra.com
    Selasa, 20 Juni 2023, 17.13 WITA Last Updated 2023-06-20T09:13:26Z

    DPRD Sultra gelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan BPOM Kendari dan Koalisi Masyarakat Menggugat di gedung DPRD setempat, Selasa (20/6/2023). (Foto : Istimewa)
    Swarasultra.com, Kendari - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Koalisi Masyarakat Menggugat dan Badan Pengawasan Makanan dan Obat (BPOM) Kota Kendari, Selasa (20/06/2023).

    RDP yang dilaksanakan di gedung Toronipa Lantai II Gedung A Sekretariat DPRD Provinsi Sultra itu membahas tentang adanya dugaan pihak BPOM Kota Kendari melakukan penarikan dan pemusnahan barang kosmetik tidak sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

    Rapat dipimpin langsung oleh Sudirman Wakil Ketua Komisi IV dan Heri Asiku yang juga Ketua Komisi IV DPRD, perwakilan dari Subdit Tindak Pidana Umum Polda Sultra, perwakilan Disperindag Sultra, perwakilan PTSP Sultra dan Kepala Badan POM.

    Dalam RDP tersebut, Riyanto, Kepala BPOM Kota Kendari menyampaikan bahwa apa yang dilakukan oleh pihak BPOM sudah sesuai SOP BPOM.

    “Terkait dengan penarikan dan pemusnahan barang tersebut sudah sesuai SOP BPOM,” jelasnya.

    Dalam kesempatan itu, Karmin, kordinator Koalisi Masyarakat Sultra Menggugat meminta apa yang menjadi tuntutan saat gelar aksi demo agar direalisasikan. Sebab, diduga dalam pelaksanaannya BPOM Kota tidak sesuai SOP.

    Sehubungan dengan tidak adanya titik terang, Karmin menegaskan kepada Komisi II dan Komisi IV agar dalam RDP berikutnya sudah melahirkan rekomendasi atas kinerja BPOM.

    “Apabila dalam RDP berikutnya tidak ada ketegasan terkait tuntutan kami yaitu memberikan sanksi terhadap oknum BPOM yang telah semena-mena melakukan penarikan dan pemusnahan, maka kami akan kembali turun lakukan aksi besar-besaran,,” tegas Karmin

    Terkait hal tersebut Sudirman, Ketua Komisi II saat memimpin RPD mengatakan bahwa RDP ini merupakan ruang untuk diskusi, tempat menyampaikan aspirasi guna melahirkan solusi dan kesepakatan.

    “Namun jika tidak ada solusi, maka pihak kami akan melakukan sesuai kewenangan dan DPRD,” ujarnya.

    Diketahui, RDP yang digelar hari ini tidak menuai menghasilkan solusi, dan karena itu DPRD Sultra akan mengagendakan kembali RDP berikutnya. (Adm)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini