• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Iklan 3

    Viral, Dua Pria di Kolut Berduel Pakai Senjata Tajam, Diduga Gara-gara Pilkades

    Redaksi Swarasultra.com
    Rabu, 03 Mei 2023, 19.07 WITA Last Updated 2023-05-03T11:07:14Z

    Dua pria terlibat perkelahian dengan menggunakan senjata tajam di jalan poros Kolut. (Foto Istimewa)
    Swarasultra.com, Kendari - Dua pria tengah berduel sambil mengacungkan senjata tajam (Sajam) viral di media sosial. Penyebabnya diduga karena masalah pemilihan kepala desa (Pilkades) di Desa Lawaki Jaya, Kecamatan Tolala, Kabupaten Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Minggu (30/4/2023).

    Aksi duel kedua pria itu terekam dalam video warga berdurasi 2 menit 50 detik.

    Kapolsek Tolala Ipda Jumardin SH. MH menuturkan, perkelahian dua orang pria itu terjadi pada Selasa (2/5/2023) sekitar pukul 09.00 Wita. Awalnya pria bernama Ismail Laho mendatangi rumah Ambo Alle sambil berkata di bahu jalan di depan rumah Ambo Alle dan berteriak 'kamu ke sini dulu kita bicara'.

    Kemudian Ambo Alle  mendatangi Ismail Laho, namun pada saat itu Ambo Alle  melihat Ismail Laho telah menghunus dan mengangkat kerisnya atau badik, maka Ambo Alle bergegas masuk ke dalam rumahnya untuk mengambil sebilah barang sehingga terjadi saling ancam dan saling mengayunkan senjata tajam.

    "Saat itu masyarakat yang berada di TKP berusaha melerai pertikaian agar tidak ada korban dari kedua belah pihak. Saya bersama anggota berinisiatif membawa kedua pria itu ke Mapolsek Tolala, untuk dilakukan mediasi guna menghindari permasalahan yang lebih besar dan berkelanjutan.

    "Pukul 12.30 Wita bertempat di Mapolsek Tolala telah ditemui kesepakatan bersama untuk diselesaikan secara kekeluargaan, serta melakukan testimoni terkait permasalahan tersebut. Kedua belah pihak berjanji tidak akan melakukan perbuatannya lagi dan apabila melakukannya, maka akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," tegas Ipda Jumardin.

    Lebih lanjut Kapolsek Tolala mengatakan, dengan adanya mediasi antar kedua belah pihak maka permasalahan tersebut tidak akan terulang lagi karena pihak yang berselisih sudah menyadari bahwa tahapan Pilkades telah selesai, dan keduanya menerima apapun dan siapapun yang menjadi kepala desa di Desa lawaki Jaya.

    Masih kata Ipda Jumardin, perkelahian atau perselisihan antara kedua pria itu terjadi karena sebelumnya ada pertengkaran mulut antara keduanya di lokasi pemungutan suara Pilkades pada hari Minggu (30/4/2023).

    Kemudian pada Senin (1/5/2023), pihak Polsek Tolala telah menyelesaikan kesalahpahaman antara Ambo Alle dengan seorang perempuan inisial HJ terkait adanya informasi yang kurang pasti menyebutkan bahwa Ambo Alle akan menampar HJ yang merupakan mertua dari calon kepala Desa Lawaki Jaya nomor urut 4 atas nama Aris Munandar.  

    "Hari Senin tanggal 1 Mei 2023 sekitar pukul 08.00 Wita mereka datangi Polsek Tolala, yakni Ismai Laho, Ambo Alle dan perempuan Hajera serta kepala Desa Lawaki Wijaya, Elish dan kami pertemukan. Mereka telah sepakat untuk berdamai, agar tidak ada lagi permasalahan di kemudian hari dan saya bersama anggota Polsek Tolala ikut menyaksikan," ujarnya.

    Tak berselang lama, lanjut Kapolsek Tolala, pada Selasa (2/5/2023) pihaknya kembali menerima laporan melalui telepon dari kepala Desa Lawaki Jaya, Elish menyampaikan bahwa telah terjadi perkelahian antara Ismail Laho dengan Ambbo Alle sehingga saat itu juga pihaknya bersama anggota Polsek Tolala mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). (Adm)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini