• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Tolak Rencana Kenaikan BBM, Massa Forsub Datangi DPRD Sultra

    Redaksi SwaraSultra.com
    Senin, 03 Juni 2013, 23.30.00 WITA Last Updated 2013-06-04T12:40:30Z
    Massa Forsub turun jalan menolak rencana Pemerintah yang akan menaikkan harga bahan bakar minyak / Foto: Kiki Andi Pati

    KENDARI - Sekitar 100 orang yang tergabung dalam Front Rakyat Sultra Bersatu (Forsub) Sultra, Senin (3/6/2013) siang, menggelar aksi menolak rencana pemerintah untuk menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tahun 2013 ini.

    Menurut Amar yang juga Ketua Koordinator Lapangan (Korlap), kenaikan harga BBM akan terus menambah kesengsaraan masyarakat miskin di Indonesia. Karena otomatis dengan naiknya harga BBM, maka akan diikuti melambungnya harga bahan pokok rumah tangga maupun barang kebutuhan masyarakat lainnya.

    Dalam aksinya, massa Forsub mengelar konvoi di jalan utama Kota Kendari sambil berorasi. “Rezim SBY-Budiono adalah antek imperialis. Jangan persulit lagi kehidupan dasar masyarakat. Rencana kenaikan BBM merupakan bukti kegagalan rezim penguasa saat ini,” teriak salah seorang massa aksi.
    Dalam seruannya, massa Forsub menuntut agar pengelolaan energi nasional agar dikembalikan dalam koridor pasal 33 UUD 1945. “ Sumber Daya Alam (SDA) harus dikelola dengan baik. Bangsa yang besar ini harus di harus mandiri dan pengelolaan energi harus memprioritaskan sebesar-besarnya kemakmuran rakyat,” demikian ditulis dalam pernyataan politik ketiga organisasi tersebut.

    Aksi massa Forsub ini dimulai sejak pukul 10.00 WITA di simpang empat Jalan Jendral Ahmad Yani tepatnya di depan Kampus eks PGSD Kendari . Setelah itu, massa aksi melakukan konvoi menuju kantor DPRD Sultra . Forsub merupakan gabungan berbagai organisasi, seperti PRD, HMI, KAMMI, IMM, GMKI, HMI MPO, LMND, PMII, PMKRI, LBH, PRP, SRMI dan Walhi

    Setibanya di kantor DPRD Sultra, massa kemudian di temui oleh salah satu anggota DRPD Sultra Hasid Pidansa. Di depan massa Hasid Pidansa yang juga politisi PDIP ini berjanji akan menyampaikan aspirasi Forsub ke ketua DPRD Sultra dan akan diteruskan ke Pemerintah pusat.

    " Saya akan menyampaikan aspirasi ini ke unsur pimpinan DPRD Sultra. Dalam jangka waktu dekat kami secara kelembagaan dan pribadi akan mengirimpakan pernyataan penolakan kenaikan BBM ke pemerintah pusat," kata Hasid Pidansa. 

    Usai melakukan dialog dengan anggota DPRD perihal kebijakan energi nasional dan penolakan kenaikan harga BBM, massa Forsub membubarkan diri dengan tertib. (QQ)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini