KENDARI - Partai Amanat Nasional
(PAN) Kota Kendari akan menggunakan melakukan survey untuk seleksi pencalonan
anggota legislatif pada Pemilihan Calon
Legislatif (Pilcaleg) 2014 mendatang.
Ketua PAN Kota Kendari, Asrun
mengatakan, pihaknya sudah membuka pendaftaran bagi calon anggota legislatif
yang akan maju menggunakan pintu PAN. Namun untuk menyeleksi para caleg tersebut pihaknya akan melakukan survey lebih dulu. "Untuk
calegnya saya lebih mengutamakan hasil survei, siapa yang memperoleh hasil
survei tinggi, maka itulah yang akan kami usung sebagai caleg DPRD Kota Kendari,"
terang Asrun yang juga Walikota Kendari, Kamis (7/3/2013).
Meskipun belum mengetahui jumlah pendaftar yang ada, namun ia yakin banyak yang akan meminati PAN dalam pesta demokrasi mendatang. "Jumlah yang mendaftar pasti banyak, akan ditutup tanggal 8 Maret besok, akumulasi jumlah pendaftar sampai saat ini belum saya ketahui, tetapi dipastikan banyak yang merapat ke PAN," ujarnya.
Menurutnya, dengan berpegang pada hasil survei, membuat partainya lebih hati-hati untuk menentukan siapa caleg yang akan diusung PAN. Pasalnya, ia tidak akan mengajukan calonnya melebihi kuota dapil. "Caleg yang akan diusung PAN disesuaikan dengan jumlah kursi perdapil, kalau misalnya Dapil satu kuota kursi DPRD hanya berjumlah sembilan, maka kami akan usung sembilang orang saja, untuk itu saya berpegang pada hasil survei karena tidak semua akan saya masukkan namanya," tegasnya.
Meskipun belum mengetahui jumlah pendaftar yang ada, namun ia yakin banyak yang akan meminati PAN dalam pesta demokrasi mendatang. "Jumlah yang mendaftar pasti banyak, akan ditutup tanggal 8 Maret besok, akumulasi jumlah pendaftar sampai saat ini belum saya ketahui, tetapi dipastikan banyak yang merapat ke PAN," ujarnya.
Menurutnya, dengan berpegang pada hasil survei, membuat partainya lebih hati-hati untuk menentukan siapa caleg yang akan diusung PAN. Pasalnya, ia tidak akan mengajukan calonnya melebihi kuota dapil. "Caleg yang akan diusung PAN disesuaikan dengan jumlah kursi perdapil, kalau misalnya Dapil satu kuota kursi DPRD hanya berjumlah sembilan, maka kami akan usung sembilang orang saja, untuk itu saya berpegang pada hasil survei karena tidak semua akan saya masukkan namanya," tegasnya.
Ditanyai mengenai target perolehan
kursi, Asrun mengaku, optimistis bisa mempertahankan kursi ketua DPDR Kota
Kendari dalam pilcaleg 2014 mendatang. Bahkan ia menargetkan dalam picaleg mendatang
PAN bisa mendapatkan 12 kursi dan kembali merebut kursi ketua, sebagaimana saat
ini DPRD Kota Kendari dipimpin dari PAN, Abdul Razak. "Jangankan kursi
sebagai ketua DPRD, kami sendiri punya target yang cukup besar yakni 12 kursi,
sehingga jika kami bisa mendapatkan target tersebut maka ketua DPRD akan
kembali berada di tangan PAN," tegasnya, Kamis (7/3/2013).
Untuk setiap daerah pemilihan yang akan di Kota Kendari, pihaknya akan menargetkan dua kursi, sehingga peluang untuk mewujudkan target 12 kursi bisa tercapai. " Di Kota Kendari ada lima dapil, masing-masing dapil akan kami upayakan bisa mendapatkan dua kursi, sehingga lima dapil 10 kursi, tinggal kami cari lagi dua kursi, di dapil mana kami kuat maka akan dimaksimalkan," tutupnya. (qq)
Untuk setiap daerah pemilihan yang akan di Kota Kendari, pihaknya akan menargetkan dua kursi, sehingga peluang untuk mewujudkan target 12 kursi bisa tercapai. " Di Kota Kendari ada lima dapil, masing-masing dapil akan kami upayakan bisa mendapatkan dua kursi, sehingga lima dapil 10 kursi, tinggal kami cari lagi dua kursi, di dapil mana kami kuat maka akan dimaksimalkan," tutupnya. (qq)