• Jelajahi

    Copyright © Swarasultra.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 1

    Iklan 2

    Korupsi

    Pelantikan Bupati Terpilih Kolut di Provinsi Hemat Dana

    Redaksi SwaraSultra.com
    Kamis, 14 Juni 2012, 23.45.00 WITA Last Updated 2023-03-30T13:19:21Z

    Swarasultra.com, Kendari - Gubernur Sulawesi Tenggara, Nur Alam menipis tudingan, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Utara yang akan digelar di DPRD setempat, bakal memboroskan anggaran. Hal ini menjawab pernyataan Wakil ketua DPRD Sultra, Muhammad Endang SA beberapa waktu lalu.

    "Malahan bila pelantikkan pasangan Bupati Kolaka terpilih Rusda Mahmud-Boby Alimuddin dilaksakan di Kolaka Utara akan memboroskan anggaran, sebab gubernur dan beberapa aparat pemerintah akan keluarkan dana ke sana," terang Nur Alam, Rabu (13/6).

    Selain itu, Nur Alam juga mempertimbagkan jika pelantikan dilaksanakan di Kolaka Utara akan banyak terjadi aksi unjuk rasa.

    Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Sulawesi Tenggara, Muhammad Endang, SA menilai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Rusda Mahmud-Boby Alimuddin yang direncanakan di DPRD Provinsi Sultra tidak memiliki kekuatan hukum yang pasti.

    Untuk itu, ia sama sekali tidak menyetujui sekali tidak menyetujui pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Utara tersebut.

    "Seharusnya pelantikan itu dilakukan di DPRD Kolaka Utara, bukan di provinsi, sebab jika dilakukan di provinsi tidak ada dasar hukum yang jelas, selain itu juga pasti akan boros anggaran," kata Endang saat ditemui di Ruang Kerjanya, Senin (11/6/2012).

    Menurut dia, pelantikan pasangan Rusda Mahmud-Boby Alimuddin, hanya ingin menunjukkan bukti kekuasaan Gubernur Sultra, Nur Alam, padahal tidak seharusnya pelantikan tersebut dilakukan di dewan provinsi.

    "Inikan sudah momentnya politik, mungkin ini salah satu cara Nur Alam untuk menunjukkan bukti kekuasaannya, pelantikan di dewan provinsi bisa dilakukan kalau di daerah asal bupati dan wakil bupati terpilih terjadi bencana alam atau kekacauan, tetapi tidak terjadi apa-apa," tukasnya. (adm)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini